Jenis Tanaman Aromaterapi Berkhasiat Yang Tumbuh Di Sekitar Rumah

GAMES MANIAC - Minyak aromaterapi langsung dari tanaman jauh lebih efektif daripada aromaterapi buatan, baik dalam bentuk lilin, parfum atau bentuk lainnya.

Selain itu, minyak aromaterapi alami dari tanaman juga tidak mengandung bahan kimia berbahaya bagi tubuh.

Yang paling efektif dalam menyembuhkan berbagai gejala penyakit dan tidak berbahaya!

Efektivitasnya telah terbukti menyembuhkan semua penyakit mulai dari yang ringan seperti pusing hingga penyakit serius seperti demam berdarah dan malaria.

Tanaman aromaterapi di sekitar rumah

1. bunga melati

Bunga ini sudah terkenal karena aromanya.

Selain sebagai tanaman hias di rumah, bunga melati juga sering digunakan sebagai elemen dekorasi dan keindahan.

Bahkan, karena manfaat kesehatan dari tanaman herbal ini, beberapa orang juga mencium baunya dari berbagai makanan dan minuman.

Manfaat yang dapat diperoleh dari bunga melati termasuk antioksidan yang berguna untuk mencegah penuaan dini, mencegah kanker, menetralkan racun dan memberi nutrisi pada mata.

2. bergamot

Ramuan berdaun hijau ini sangat mirip pohon jeruk.

Bergamot matang berwarna kuning cerah seperti lemon.

Di banyak tempat, bergamot sangat sering digunakan sebagai ekstrak dalam parfum atau cologne.

Menurut data HealthDetik, bergamot memiliki beberapa bahan yang baik, seperti linalyl acetate, senyawa linalyl dan alkohol.

Selain sebagai obat herbal antimalaria, bergamot juga berguna sebagai antidepresan karena menyaring zat beracun dalam tubuh dan melemaskan aromanya untuk meningkatkan mood.

3. bunga lavender

Dengan aroma mereka saja, bunga lavender sangat efektif sebagai penolak nyamuk.

Tidak mengherankan bahwa lavender sangat cocok untuk menjadi tanaman hias dalam ruangan karena juga dapat menjadi penyegar udara alami.

Bahkan, banyak orang menggunakan ekstrak lavender sebagai penambah aroma di berbagai jenis minuman dan makanan.

Manfaat tanaman aromaterapi ini termasuk antidepresan herbal, penangkal sakit kepala, migran dan flu.

4. bunga chamomile

Bunga-bunga yang sering ditemukan dalam campuran dalam minuman teh ini juga sangat cocok sebagai tanaman aromaterapi, lho.

Manfaat lain dari bunga chamomile ini adalah obat herbal untuk sakit kepala, antidepresan ringan, sakit perut dan muntah.

Meskipun banyak ditemukan di alam liar di tanah kosong dan di jalan, bunga chamomile juga dapat digunakan sebagai ornamen di rumah Anda.

5. Tanaman aromaterapi dengan mint

Peppermint telah banyak digunakan sebagai perpaduan berbagai produk rumah tangga, kecantikan, makanan dan minuman.

Aroma mentol yang terkandung dalam tanaman aromaterapi ini sangat menyengat, yang membuatnya cocok untuk digunakan sebagai penyegar udara.

Anda bahkan dapat mencoba mengunyah daun mint secara langsung untuk menyegarkan napas atau menghisap aroma daun mint agar hidung Anda tersumbat.

6. Bunga kembang sepatu

Mungkin Anda tidak tahu nama Hibiscus, bukan?

Tetapi Anda harus terbiasa dengan nama lain untuk bunga kembang sepatu ini: kembang sepatu.

Bunga merah, merah muda dan kuning yang indah ini juga dapat digunakan sebagai tanaman aromaterapi harian.

Kandungan antosianin bunga kembang sepatu berguna sebagai antidepresan nabati dan antioksidan yang dapat mengontrol tekanan darah dan kadar kolesterol.

7. Mawar

Mawar, yang sering menjadi simbol cinta dan kasih sayang, telah lama dikenal sebagai sumber obat alami dan aromaterapi.

Kandungan fenol dari tanaman herbal ini adalah anti-inflamasi, yang membuatnya baik untuk melindungi tubuh dari zat berbahaya yang berbahaya.

Terlihat luar biasa, aromanya lezat, banyak manfaat lainnya! Anda tidak suka mawar ini lagi, bukan?

8. Tanaman Aromaterapi Kemangi

Kemangi tak hanya dapat digunakan untuk penyedap masakan ataupun lalapan.

Aroma daun kemangi yang sangat mencolok dan khas sering dimanfaatkan oleh banyak orang sebagai tanaman aromaterapi di rumah.

Apalagi pohon kemangi memiliki kandungan utama berupa flavonoid, karotenoid, serta saponin yang sangat bermanfaat bagi tubuh.

Bagi badan, ekstrak daun kemangi dapat jadi obat herbal yang menyegarkan sekaligus menghilangkan nyeri di area tubuh.

Sedangkan bagi pikiran, manfaat daun kemangi terbukti dapat menenangkan sekaligus menghilangkan stress.

Tanaman aromaterapi ini sangat multifungsi, ‘kan?

9. Seledri

Belakangan ini daun seledri naik pamornya setelah diketahui mengandung berbagai macam khasiat.

Tak hanya dijadikan penyedap masakan, daun seledri juga dikonsumsi dengan cara didestilasi bahkan hingga diolah menjadi jus.

Kandungan utama dari tanaman herbal ini yang sangat bermanfaat ialah isoquersetin serta glikosidaflavon.

Meskipun aromanya tak mengenakkan bagi sebagian orang, namun khasiatnya sebetulnya tak perlu diragukan.

Seledri bisa mengatasi perut kembung, sembelit, bahkan menjadi obat herbal antihipertensi ampuh untuk menurunkan darah tinggi.

Sebagai salah satu tanaman aromaterapi, tentu seledri pun memiliki efek yang baik untuk menenangkan pikiran dan juga mengatasi insomnia.

10. Bunga Kamboja

Bunga kamboja selama ini selalu identik dengan kegaiban dan hal-hal mistis di sekitarnya.

Padahal, bunga kamboja memiliki sejuta manfaat bagi manusia, lho!

Dalam feng shui misalnya, bunga kamboja dipercaya sebagai salah satu tanaman yang dipercaya dapat membawa rezeki bagi pemiliknya.

Secara medis, tanaman herbal ini juga terbukti bisa menjadi pilihan tanaman aromaterapi yang sangat berkhasiat.

Minyak bunga kamboja dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan daya tahan tubuh, menenangkan pikiran, hingga meregangkan syaraf-syaraf yang kencang.

Bahkan, bunga kamboja juga memiliki manfaat baik bagi tubuh karena dapat menghaluskan kulit.

11. Tanaman Aromaterapi Brotowali

Pasti sudah tak asing dengan tanaman herbal yang satu ini, ‘kan?

Ya, tanaman brotowali yang terkenal pahit ini selain dimanfaatkan aromaterapinya juga dipakai sebagai obat herbal.

Tanaman herbal berwarna hijau, berdaun tunggal dengan banyak tangkai ini salah satunya berfungsi sebagai obat herbal untuk penyakit malaria.

Proses pengolahannya sendiri cukup mudah yaitu brotowali hanya perlu direbus dan kemudian diambil airnya.

Air rebusan brotowali ini bisa diminum ataupun dijadikan minyak aromaterapi untuk mengusir nyamuk malaria.